Keduanya memang pernah berhadapan ketika Chivu memperkuat Ajax Amsterdam dan Slot membela PEC Zwolle. Karena itu, Slot melihat agresivitas dan kemampuan Inter dalam membangun serangan dari belakang mirip dengan yang dilakukan Chivu ketika masih bermain.
"Jika saya berpikir tentang Christian Chivu, saya berpikir tentang pemain karena dia bermain di Ajax, saya bahkan berpikir saya bermain melawannya. Bek yang sangat bagus tetapi juga sangat nyaman dengan bola dan saya pikir Anda bisa melihat ini dengan timnya juga," ucap Slot di situs resmi klub.
Baca juga: Chivu Ogah Komentari Masalah Salah dengan Liverpool
"Timnya bertahan sangat agresif dalam tekanan tinggi, bisa mempertahankan kotak mungkin seperti tidak ada tim lain di dunia, tetapi juga mampu membawa bola keluar dari belakang. Jadi, banyak karakteristik yang dia miliki sebagai pemain yang bisa saya lihat di timnya juga," urainya.Meski begitu, Slot juga melihat Inter masih mempertahankan kedisiplinan mereka ketika dilatih Simone Inzaghi. Namun, Slot merasa hal itu wajar karena hal tersebut terbukti ampuh untuk membawa Inter menembus final Liga Champions dua kali.
"Mungkin dia melakukan beberapa hal yang dia bawa ke dalam tim sendiri, tetapi saya pikir cara mereka menekan tinggi di lapangan, menurunkan lapangan, saya melihat lebih banyak kesamaan daripada yang saya lihat perbedaan antara Simone Inzaghi dan Chivu. Tapi saya pikir itu cukup normal, jika Anda mengambil alih tim yang memainkan final Liga Champions maka ada banyak alasan untuk terus melakukan apa yang Anda lakukan, menurut pendapat saya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News