UEFA disebutkan sudah melakukan penyelidikan terhadap ketiga tim itu pada pekan lalu. Tapi badan banding UEFA memutuskan untuk menangguhkan berbagai proses pendisiplinan karena terdapat perintah juga dari pengadilan komersial di Madrid.
"Hari ini, surat penerimaan (keikutsertaan) sudah dikirimkan kepada semua klub UEFA yang berkompetisi musim depan," tulis pernyataan UEFA seperti dilansir Reuters, Selasa (15/6/2021) waktu setempat.
Dari 12 tim penggagas Liga Super Eropa, tinggal Juve, Barca dan Madrid saja yang masih bertahan. Enam klub Liga Primer Inggris yang juga anggotanya sudah memilih mengundurkan diri, diikuti dengan Inter Milan, AC Milan dan Atletico Madrid.
Awal bulan ini, direktur teknis Liga Super Eropa yang juga pemilik Juventus, Andrea Agnelli, mengatakan bahwa kompetisi tandingan Liga Champions itu bertujuan untuk menyelamatkan industri sepak bola yang terpukul karena pandemi covid-19.
Namun, UEFA tetap tidak merestuinya dan mengancam semua klub yang terlibat bakal kena sanksi didepak dari berbagai kompetisi resmi Eropa, termasuk Liga Champions dan Liga Europa. Selain itu, para suporter masing-masing klub anggotanya juga tidak senang dengan proyek Liga Super Eropa. (skysports.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
