Pelatih Ajax Alfred Schreuder sadar Napoli merupakan lawan kuat buat timnya. Ia pun mewaspadai permainan solid I Partonopei.
"Napoli bermain luar biasa sebagai tim. Banyak permainan kombinasi," ujar Schreuder dilansir dari situs resmi UEFA, Selasa, 4 Oktober 2022.
Namun, Schreuder meminta para pemainnya tetap tampil tenang. Terutama saat menguasai bola. Ia berharap anak-anak asuhnya bisa mendominasi penguasaan bola untuk meredam Napoli.
"Napoli menekan lawan sangat baik sehingga kami harus menguasai bola dengan baik. Mereka juga punya kelemahan, tetapi tidak banyak. Mereka belum terkalahkan musim ini," tambahnya.
Sedang terpuruk
Sebelum menghadapi Napoli, Ajax tampil buruk di tiga laga terakhir di seluruh kompetisi. Dalam periode tersebut, mereka harus menelan dua kekalahan dan satu kali imbang.
Kondisi berbeda justru ditunjukkan Napoli. Mereka belum terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir di seluruh kompetisi.
Delapan pertandingan di antaranya berhasil dimenangkan Napoli. Sedangkan dua laga lainnya berakhir dengan hasil imbang.
Rekor pertemuan
Laga menghadapi pada dini hari nanti bukan pertemuan pertama Ajax dengan Napoli di kompetisi Eropa. Sebelumnya, mereka sudah pernah berjumpa di Liga Europa pada 1969/1970.
Saat itu, Ajax dan Napoli bertanding di babak 16-besar. Di leg pertama, Napoli yang tampil sebagai tuan rumah berhasil meraih kemenangan dengan skor 1-0.
Namun, Ajax berhasil membalas kekalahan tersebut di kandang sendiri pada leg kedua. Tanpa ampun, de Godenzonen menghantam Napoli dengan skor 4-0. Hasil itu pun membuat Ajax melaju ke babak perempat final dengan mengantongi agregat 4-1.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
