Juru taktik Milan, Stefano Pioli, tak melihat agresivitas yang ia inginkan dari timnya. Akibatnya, dua gol bisa diciptakan dalam tiga menit.
Karena itu, Pioli menitikberatkan agresivitas pada leg kedua menghadapi Inter. Jika tidak, ia khawatir Milan takkan memilki peluang untuk menang.
"Kami punya peluang pada babak kedua jadi pada leg kedua kami membutukan lebih banyak kualitas dan lebih agresif. Kami harus meningkatkan standar dan bermain dari awal dengan performa yang lebih baik," ujar Pioli seperti dikutip dari Football Italia.
"Para pemain menyadari bahwa performa dan hasil ini bukan yang mereka inginkan. Mereka kecewa, tapi tahu bahwa kami masih memiliki peluang untuk membalikkan keadaan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News