“Pertandingan malam ini akan tercatat dalam sejarah klub. Para pemain menghormati para penggemar dengan semangat yang mereka miliki,” kata Conceicao dikutip dari Football Italia, Rabu, 10 Maret 2021.
Conceicao mengatakan, dalam laga melawan Bianconeri di leg kedua babak 16 besar Liga Champions Rabu, 10 Maret 2021 dini hari WIB, para pemainnya bermain dengan jati diri FC Porto. Pasalnya, meski hanya dengan 10 pemain setelah Taremi diusir wasit, anak asuhnya tetap bekerja keras. Bahkan, berhasil mencetak dua gol.
Conceicao juga memuji para pemainnya yang tampil fantastis melawan Juventus yang diisi oleh pemain-pemain dengan level sangat tinggi. Ia menyebut bahwa anak asuhnya sukses membuat Ronaldo dkk kesulitan.
“Selamat kepada para pemain, mereka melakukan pekerjaan yang fantastis. Setelah pengusiran Taremi, kami menunjukkan DNA FC Porto. Kami tidak pernah berhenti percaya. Ini adalah DNA sebenarnya dari FC Porto,” ungkapnya.
Eks winger Inter Milan ini mengungkapkan, ketika memasuki masa perpanjangan waktu, ia meminta para pemainnya mengoptimalkan kemampuannya masing-masing.
“Saya memberitahu mereka bahwa dibutuhkan usaha lebih banyak dari masing-masing pemain. Dalam situasi inilah kami juga menemukan kekuatan ini,” terang pelatih asal Portugal ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News