Dalam pertandingan ini, dua gol bagi Manchester United dicetak oleh Rasmus Hojlund pada menit ke-17 dan ke-67. Sementara itu, Galatasaray mencatatkan tiga gol lewat Wilfried Zaha pada menit ke-23, Kareem Akturkolu menit ke-71, dan Mauro Icardi menit ke-81.
Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi tim yang diasuh oleh Erik Ten Hag dalam kompetisi Liga Champions.
Berikut beberapa fakta menarik laga Manchester United vs Galatasaray:
1. Rasmus Hojlund tampil garang
Penyerang anyar Manchester United, Rasmus Hojlund, tampil luar biasa dengan mencetak dua gol di laga ini. Terlepas dari kekalahan dan performa buruk pemain lain, namun Hojlund menjadi satu-satunya pemain United yang mampu memberikan harapan untuk para fans.
Dengan tambahan dua gol ini, pemain berusia 20 tahun asal Denmark tersebut telah mengoleksi tiga gol dalam kompetisi Liga Champions.
Baca juga: Rekor 'Buruk' MU Semakin Bervariasi di Era Erik Ten Hag, Ini Rangkumannya |
2. Gawang MU dibobol pemain buangan
Manchester United berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-17, mereka harus menerima kenyataan pahit ketika mantan pemain mereka, Wilfried Zaha, menyamakan skor pada menit ke-23. Wilfried Zaha dulu sempat memperkuat Manchester United, namun ia gagal mendapatkan tempat utama hingga harus dipinjamkan ke klub lain dan akhirnya dilepas secara permanen.
3. Kartu merah Casemiro
Manchester United harus bermain dengan hanya 10 orang di menit 77 setelah Casemiro mendapatkan kartu kuning kedua. Insiden ini berawal dari kesalahan umpan Andre Onana, yang kemudian mengakibatkan Casemiro melakukan tekel keras terhadap pemain Galatasaray di dalam kotak penalti.
The Onana mistake that led to Casemiro's red card ♦? and Penalty ???? #tenhag #mount #arsenal #martinez #rashford #Justice4Mohbad #apologynotaccepted #onana #amrabat pic.twitter.com/a4hBiTWmTO
— Fero Blogger ???? (@BloggerFero) October 4, 2023
4. Andre Onana biang kerok kekalahan
Penjaga gawang Manchester United, Andre Onana, menjadi pemain yang paling disorot dalam pertandingan ini. Selain gagal mengamankan gawang MU, kartu merah Casemiro juga berawal dari kesalahan Onana.
Musim ini, mantan kiper Inter Milan tersebut sudah kebobolan 19 gol, termasuk tiga gol yang diterimanya dalam pertandingan melawan Galatasaray.
5. Peluang lolos menipis
Kekalahan Manchester United atas Galatasaray membuat skuad Erik ten Hag semakin terpuruk di klasemen grup. Mereka belum meraih kemenangan dalam kompetisi Liga Champions musim ini, setelah sebelumnya mengalami kekalahan dari Bayern Munich.
Untuk bisa lolos ke babak 16 besar, Setan Merah harus meraih kemenangan dalam empat pertandingan tersisa dalam penyisihan grup ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News