Max Verstappen. (Bryn Lennon / POOL / AFP)
Max Verstappen. (Bryn Lennon / POOL / AFP)

F1GP Inggris

Verstappen tidak Menyesal Membiarkan Hamilton Finis Pertama

Kautsar Halim • 03 Agustus 2020 10:37
Silverstone: Kepala tim Red Bull Christian Horner mengatakan Max Verstappen bisa gagal menyelesaikan balapan dan mengalami insiden pecah ban seperti Lewis Hamilton di F1GP Inggris. Beruntung, itu tidak terjadi karena dia masuk pitstop dua lap jelang akhir lomba.
 
Hamilton mengalami pecah ban depan kiri pada lap terakhir balapan di Sirkuit Silverstone, Minggu 2 Agustus. Dia hampir menyerahkan gelar juara balapan seri keempat musim 2020 itu ke Verstappen jika tidak sigap dengan insiden yang terjadi.
 
Meski keputusan Red Bull menarik Verstappen ke pitstop sama saja memperkecil peluang menyalip Hamilton, namun Horner tetap merasa bersyukur. Pasalnya, pembalap asal Belanda itu bisa saja mengalami pecah ban hingga gagal finis jika dipaksakan terus mengaspal.

Sebelumnya, Verstappen sudah diuntungkan dengan insiden pecah ban rekan satu tim Hamilton, Valtteri Bottas pada lap ke-50 untuk naik ke posisi kedua. Namun, Red Bull khawatir ban Verstappen tak akan bertahan.
 
Melihat kondisi Bottas, tim Red Bull mengambil keputusan untuk mengganti ban baru pada lap akhir. Alhasil, Verstappen bisa finis kedua sambil merebut poin tambahan dari mencetak waktu putaran tercepat.
 
Mendapati Hamilton kehilangan ban depannya, Verstappen sebisa mungkin menyerang di separuh lap terakhir untuk mencuri kemenangan. Namun, pembalap Mercedes itu tetap mampu finis 5,856 detik lebih cepat ketimbang dirinya.
 
"Max sangat khawatir dengan getaran yang terasa pada lap terakhir. Terlebih, kami melihat ban Bottas pecah dan terdapat alur yang besar di ban kami. Jadi, kami memilih untuk masuk pit dan memasang ban soft untuk mencuri poin dari lap tercepat," kata kata Horner seperti dikutip laman resmi Formula 1.
 
"Dari ban mobil Max yang dilepas, kami melihat ada alur yang dalam dan banyak goresan. Benar-benar tidak ada jaminan bahwa dia akan menyelesaikan lomba," tambahnya.
 
Verstappen pun menerima kenyataan itu dan sadar jika ia bisa saja kehilangan semua raihannya hari itu jika tidak masuk pit.
 
"Mudah mengatakan jika seharusnya saya terus melaju saja. Memangnya siapa yang bakal menyangka Lewis mengalami pecah ban? Seberapa sering ini terjadi? bahkan hampir tidak pernah," kata Verstappen.
 
"Jadi, saya tidak menyesali apapun dan malah berpikir kami telah membuat keputusan yang tepat," tambahnya.
 
Verstappen finis runner-up di F1GP Inggris, sedangkan Bottas gagal meraih poin setelah terlempar ke P11. Dengan begitu artinya, Verstappen yang bertengger di urutan tiga klasemen hanya berjarak 6 poin saja dengan Bottas yang berada di atasnya.
 
Sementara itu, Hamilton masih kokoh di puncak klasemen sementara dengan total 88 poin atau unggul 30 angka dari Bottas. Dia sudah tiga kali finis pertama dari empat seri balapan yang digelar belakangan ini. (ANT)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan