Prinsipal tim Red Bull Racing, Christian Horner mengaku bahwa ketangguhan rivalnya itu sejak 2014, sudah tidak diragukan lagi. Mereka benar-benar mendominasi jalannya balapan di setiap seri dan membuat pembalap lain hanya sebagai hiasan saja. Strategi apa pun yang mereka lakukan, selalu berhasil dan tetap finish di urutan terdepan.
Tapi mulai tahun depan, perubahan regulasi yang cukup besar, membuat Horner punjya harapan besar bisa tampil kompetitif. Apalagi tahun ini effort yang mereka lakukan membuahkan hasil yang cukup kompetitif. Kedua pembalap mereka punya giliran meraih kemenangan dan menggagalkan misi Mercedes GP mendominasi jalannya musim kompetisi 2016.
"Mereka tampil sangat domnan sejak F1 2014. Sesi kualifikasi hingga balapan mereka sikat semua. Tapi tahun depan kami berharap memberikan pengalaman baru bagi tim Mercedes GP. Selama beberapa tahun terakhir mereka tidak benar-benar berada dalam situasi tekanan besar dari tim lain. Tapi tahun depan ini bakal terjadi dan kami berharap tim yang memberikan tekanan itu datangnya dari tim Red Bull Racing," harap Horner.
Horner juga memprediksi bahwa untuk sisi performa mesin, Mercedes GP mungkin takkan gila-gilaan seperti saat pertama kali mereka menyiapkan paket mesin untuk regulasi baru. Yaitu mesin 1.600 cc dengan penambahan komponen turbocharged yang mulai digunakan sejak 2014. Sehingga ada kesempatan untuk mendekati performa mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
