"Itu merupakan balapan yang cukup sulit. Saya harus tetap berada di trek saat hujan turun dan mobil menjadi sangat sulit untuk dikendarai. Saya sempat tidak mengerti apa yang terjadi," ujar Verstappen seusai balapan seperti dilansir Antara dari laman resmi Formula 1.
Lebih lanjut, pembalap berusia 25 tahun itu menjelaskan bahwa kondisi trek awalnya kering karena cuaca terasa hangat di Monako. Tapi ketika dia unggul, lintasan tiba-tiba menjadi sangat licin karena hujan turun cukup deras.
"Dengan kondisi trek seperti itu, saya tak ingin mendorong mobil lebih cepat, tapi saya juga tidak mau kehilangan waktu. Itu adalah skenario yang sulit," papar Verstappen.
"Saya beberapa kali menabrak dinding dan itu adalah tantangan sesungguhnya di Monako. Jadi, sangat menyenangkan bisa menang di sini," tambahnya.
Verstappen yang berasal dari Belanda menyelesaikan 78 lap Circuit de Monaco lebih dulu dengan torehan waktu 1 jam 48 menit 51,99 detik. Kemenangan itu membuatnya meraih 25 poin dan tetap di puncak klasemen sementara.
Finis di belakang Verstappen, terdapat Fernando Alonso dari Aston Martin dan Esteban Ocon dari Alpine. Keduanya masing-masing terpaut 27,9 detik dan 36,9 detik dari Verstappen.
Duet Mercedes Lewis Hamilton dan George Russell menyusul di posisi keempat dan kelima dengan selisih waktu masing-masing 39 detik dan 56,2 detik dari sang pemimpin balapan.
Pembalap tuan rumah dari tim Ferrari, Charles Leclerc, harus puas finis di urutan keenam dengan selisih waktu 61,8 detik dari Vertsappen. Daftar 10 besar pembalap di GP Monaco dilengkapi oleh Pierre Gasly (Alpine), Carlos Sainz (Ferrari), Lando Norris (McLaren), dan Oscar Piastri (McLaren). (ANT)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News