Para pembalap F1 biasanya berlomba di berbagai trek menantang di seluruh dunia. Adapun, terdapat beberapa sirkuit F1 ikonik yang menjadi tuan rumah pertempuran epik dan momen tak terlupakan sekaligus memikat penggemar di seluruh dunia.
Berikut Medcom.id telah merangkum lima sirkuit paling legendaris dalam sejarah F1 dengan trek yang sulit dan menantang di seluruh dunia.
Sirkuit tersulit di Formula 1
1. Sirkuit Suzuka (Jepang)
Sirkuit Suzuka, yang terletak di Mie, Jepang, terkenal dengan tata letak angka "8" yang khas, menjadikannya salah satu dari hanya dua sirkuit F1 berperingkat FIA Grade 1 dengan desain yang unik.
Sirkuit yang menantang ini memiliki kombinasi tikungan berkecepatan tinggi dan rendah, serta trek lurus yang panjang, yang menuntut keterampilan dan keberanian luar biasa dari para pembalap.
Dikenal sebagai "Taman Bermain Honda" karena awalnya merupakan tempat pengujian pabrikan Jepang tersebut, Suzuka telah menjadi tuan rumah Grand Prix Jepang sejak 1987 dan selalu menjadi favorit di kalangan pembalap dan penggemar. Suasana yang meriah, dengan penggemar fanatik yang terkenal dengan kostum aneh dan yel-yel yang bersemangat, menambah keajaiban di acara ini.
2. Sirkuit Silverstone (Inggris)
Sirkuit Silverstone, yang terletak di Northamptonshire, Inggris, adalah tempat kelahiran F1. Pada tahun 1950, Kejuaraan Dunia Formula 1 pertama diadakan di Silverstone, dan trek ini terus menjadi tuan rumah Grand Prix Inggris hingga hari ini.
Sirkuit ini memiliki tata letak yang mengalir dan berkecepatan tinggi, dengan tikungan Copse yang terkenal sebagai salah satu tikungan tercepat di kalender F1.
Sirkuit Silverstone telah mengalami banyak perubahan selama bertahun-tahun, tetapi selalu menjadi tempat balapan yang seru dan tak terlupakan. Atmosfer Inggris yang khas, dengan cuaca yang tidak terduga dan penggemar yang bersemangat menjadikan Grand Prix Inggris sebagai salah satu acara paling populer dalam olahraga ini.
| Baca juga: Pebalap F1 Pertama Tiongkok, Zhou: 'Ketahanan' adalah Kunci Kesuksesan |
3. Sirkuit Monaco (Monako)
Sirkuit Monaco, yang terletak di Monte Carlo, Monako, adalah salah satu sirkuit F1 yang paling unik dan menantang. Lintasannya yang sempit dan berliku-liku, serta menggunakan jalanan umum di kerajaan kecil ini sangat menguji kemampuan pembalap hingga batasnya.
Sirkuit Monaco terkenal dengan tikungan jepit rambut yang ikonik, seperti Sainte Dévote dan La Rascasse, yang membutuhkan konsentrasi dan presisi yang ekstrem. Grand Prix Monako telah menjadi salah satu acara paling glamor di kalender F1 selama beberapa dekade.
Lokasi sirkuit yang berada di jantung kota Monako ini dipenuhi dengan kapal pesiar mewah dan kemewahan, menciptakan suasana yang tiada duanya. Perlombaan ini selalu menarik selebriti dan tamu VIP dari seluruh dunia, yang meningkatkan kemewahan dan eksklusivitas acara tersebut.
4. Sirkuit Monza (Italia)
Sirkuit Monza, yang terletak di Monza, Italia, adalah salah satu sirkuit tertua dan paling dihormati di dunia. Dibangun pada tahun 1922, sirkuit ini memiliki tata letak dan tikungan berkecepatan tinggi dan trek lurus yang panjang, yang memungkinkan mobil-mobil F1 mencapai kecepatan yang mencengangkan.
Tikungan Curva Grande yang ikonik di Monza adalah salah satu tikungan paling menakjubkan di kalender F1, menguji keberanian dan ketahanan para pembalap di balapan bersejarah ini.
Grand Prix Italia selalu menjadi salah satu acara paling emosional dan menggembirakan di F1. Penggemar Italia yang bersemangat menciptakan suasana yang luar biasa, dengan tifosi Ferrari yang terkenal memberikan dukungan penuh kepada pembalap mereka. Monza telah menjadi tempat beberapa balapan paling dramatis dan tak terlupakan dalam sejarah F1, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu sirkuit paling legendaris di dunia.
| Baca juga: Mobil F1 Baru Ferrari Diluncurkan untuk Musim Terakhir sebelum Kedatangan Hamilton |
5. Sirkuit Spa-Francorchamps (Belgia)
Sirkuit Spa-Francorchamps, yang terletak di Stavelot, Belgia, adalah salah satu sirkuit F1 yang paling menantang secara teknis. Trek sepanjang 7 kilometer ini memiliki kombinasi tikungan berkecepatan tinggi dan rendah, dengan perubahan ketinggian yang signifikan dan area limpasan yang minimal, yang menuntut konsentrasi dan keterampilan luar biasa dari para pembalap.
Tikungan Eau Rouge yang terkenal, sebuah tanjakan cepat dan menyapu diikuti oleh tikungan Radillion yang menanjak, sering disebut sebagai salah satu titik paling mendebarkan di F1. Grand Prix Belgia di Spa-Francorchamps selalu menjadi tontonan yang mengasyikkan, dengan cuaca Belgia yang terkenal tidak dapat diprediksi menambah tantangan tambahan.
Penggemar yang bersemangat berkumpul di sekitar sirkuit, menciptakan suasana yang meriah dan elektrik. Spa-Francorchamps telah menjadi tempat beberapa balapan paling epik dan tak terlupakan dalam sejarah F1, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu sirkuit paling ikonik di dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
