Seperti dilansir AFP, tim Haas membeberkan bahwa kecelakaan tersebut dialami Schumacher saat melintasi Tikungan 12 dengan kecepatan 240km/jam. Setelah itu, dibawa ke rumah sakit untuk pengobatan lebih lanjut.
"Setelah dilakukan pemeriksaan (oleh tim medis) dan tidak menunjukkan cedera, dia dipindahkan ke Rumah Sakit Angkatan Bersenjata King Fahad di Jeddah untuk pemeriksaan pencegahan," tulis pernyataan tim Haas.
"Pihak tim lalu mengambil keputusan untuk mengikuti Grand Prix Arab Saudi bersama satu-satunya entri, Kevin Magnussen," tambah pernyataan itu.
Jika tidak kecelakaan, pembalap Jerman berusia 23 tahun yang merupakan putra legenda F1 Michael Schumacher itu bakal start di urutan ke-14 pada balapan F1GP Arab Saudi, Minggu 27 Maret waktu setempat.
Kecelakaan itu memang cukup parah karena terjadi dalam kecepatan tinggi hingga dua roda jet daratnya terlepas akibat menabrak trotoar dan dinding pembatas.
Sementara itu berselang beberapa jam kemudian, Schumacher turut mengonfirmasi bahwa dirinya tidak akan ambil bagian di ajang F1GP Arab Saudi. Kemudian, dia juga menjelaskan kondisi kebugarannya sudah baik-baik saja.
"Hai semuanya, saya hanya ingin bilang saya baik-baik saja. Terima kasih atas pesan baiknya. Mobilnya terasa luar biasa @HaasF1Team. Kami bakal kembali lebih kuat lagi," kata Schumacher di Twitter. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
