"Meraih kemenangan di F1 Abu Dhabi, takkan mengubah banyak fakta dan posisinya di klasemen akhir musim. Harus ada pembalap lain yang berada di antara Ia dan Nico Rosberg. MInimal dua pembalap. Tapi Ia akhirnya memenangi balapan itu tanpa ada pergerakan pembalap di belakangnya. Trik ini tidak salah kok! Ia bahkan tidak melanggar aturan apapun di balapan ini," klaim Horner.
Sebelumnya Ia dinilai oleh tim Mercedes GP, melakukan kesalahan dengan melambat. Sehingga tim menyuruhnya untuk melesat secepat mungkin agar bisa meraih garis finish. Perintah timnya ini membuat Hamilton lantas kesal, karena mereka ingkar janji bakal membiarkan kedua pembalapnya pakai strategi apa pun selama tak melanggar aturan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Ya bagi saya, antara Hamilton dan Rosberg, mereka berdua sedang bertarung meraih titel juara dunia. Saat melakukan trik seperti itu, ya harusnya jangan dianggap sebagai hal yang negatif. Hamilton tak wajar menerima kritikan seperti itu, karena tak ada aturan yang Ia langgar. Padahal alangkah menariknya, jika kita membiarkan kedua pembalap itu pakai strategi masing-masing untuk meraih kemenangan."
Pernyataan Horner terlontar mengingat beberapa pihak mengkritik strategi itu. Padahal jika tak melanggar regulasi, maka seharusnya itu tak jadi masalah.