"Saya sangat senang bisa bertahan dengan Scuderia Ferarri. Sepanjang musim inj, bisa mengemudi untuk tim paling terkenal di Formula 1 telah menjadi impian bagi saya," kata Leclerc dilansir dari Sky Sports.
"Saya tidak sabar untuk menikmati hubungan lebih dalam dengan tim setelah musim 2019 yang fantastis. Saya ingin melihat apa yang akan terjadi selanjutnya, dan tidak sabar untuk melanjutkan lagi musim depan," tambahnya.
Keputusan Ferrari mempertahankan pembalap asal Monako itu cukup masuk akal. Sebab, Leclerc yang baru bergabung pada musim 2019 mencatatkan hasil impresif di musim perdananya.
Pebalap berusia 22 tahun itu sukses memenangi dua seri saat di GP Belgia dan GP Italia, serta meraih tujuh pole position, yang merupakan jumlah terbanyak bagi pebalap F1 musim 2019.
Selain itu, Leclerc juga berhasil finis di peringkat empat klasemen akhir Formula 1 musim 2019. Hasil tersebut makin gemilang karena sudah lebih baik ketimbang rekan setimnya sekaligus juara dunia empat kali, Sebastian Vettel, yang berada di urutan kelima. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News