Rio Haryanto (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)
Rio Haryanto (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)

IMI Jakarta Rela Jualan Stiker untuk Bantu Rio Haryanto

Kautsar Halim • 24 Februari 2016 18:22
medcom.id, Jakarta: Kesulitan finansial yang dialami Rio Haryanto di ajang Formula 1 (F1) berhasil mengundang kepedulian dari sejumlah pihak yang terkait. Salah satunya berasal dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta.
 
Alfonsus Judiarto selaku ketua IMI Jakarta menjelaskan, pihaknya memiliki beberapa cara kreatif untuk membantu kekurangan dana yang dibutuhkan Rio. Diterangkan sambil melakukan pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Rabu 24 Februari, pihak IMI DKI Jakarta bakal menjual merchandise dan pernak-pernik kejuaraan yang hasilnya akan diberikan kepada Rio.
 
"Di samping itu kami juga berencana menyiapkan volunteer untuk menjual stiker dan merchandise Rio Haryanto di kereta api, bandara, mal, dan fasilitas publik lainnya," kata Judianto seperti tertuang dalam rilis Kemenpora, Rabu (24/2/2016).

Menpora yang duduk berdampingan dengan Judiarto menyambut baik upaya IMI DKI Jakarta tersebut. Menurutnya, memang tidak sepantasnya pembalap Indonesia itu berjuang seorang diri. Rio merupakan pembalap nasional pertama yang mampu berlaga di pentas jet darat tertinggi di dunia, dan prestasinya bisa menjadi panutan untuk putra-putri bangsa lainnya.
 
"Rio ini adalah pintu pembuka, sebuah momentum bagi bangsa kita untuk melahirkan generasi-generasi penerus dari Rio, sehingga Indonesia di masa depan akan mempunyai pembalab-pembalap yang profesional di dunia Formula 1 dan Moto GP," ujar Imam.
 
Tim Manor yang menaungi Rio di ajang GP F1 2016 meminta dana sebesar 15 juta euro untuk berbagai keperluan balapan satu musim. Sejauh ini, baru Pertamina saja yang berani menjadi sponsor dengan kontribusi 5 juta Euro.
 
Kemenpora melalui KONI sempat dikabarkan bakal memberi suntikan dana hingga Rp100 miliar. Namun, hal itu tampak sulit terealisasi karena dananya berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
 
"Pemerintah juga sudah mencoba membantu melalui APBN sebesar 100 Milyar. Tapi, dikarenakan prosedur yang agak rumit dan juga banyaknya pro-kontra yang berkembang, kami mengharapkan pihak swasta dapat membantu Rio saat ini," tandas menteri asal Bangkalan, Madura tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KRS)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan