"Setelah apa yang terjadi di Australia, saya harus melakukan tes covid-19 dan saya sangat senang karena hasilnya negatif," tulis Sainz di akun twitter pribadinya.
"Pada realitanya, itu tak banyak mengubah apapun, karena saya akan melanjutkan karantina," tutupnya.
Wajar jika Sainz menjalani serangkaian tes tersebut. Pasalnya, salah satu kru McLaren positif terjangkit korona jelang pembukaan F1 di Australia pada 12 Maret lalu yang memaksa petinggi balapan jet darat itu menunda pembukaan musim 2020.
Akibat hal tersebut, CEO F1 Chase Carey, harus menulis surat terbuka dan menyampaikan permintaan maafnya kepada para penggemar F1. Ia juga belum bisa memastikan kapan musim 2020 akan dimulai akibat pandemi korona ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News