Verstappen Menangi GP Qatar, Penentuan Juara Dunia F1 2025 Berlanjut ke Seri Terakhir

Kautsar Halim • 01 Desember 2025 11:57

Jakarta: Pembalap Red Bull, Max Verstappen, berhasil menjuarai ajang F1GP Qatar 2025 di Sirkuit Losail, Senin 1 Desember dini hari WIB. Pencapaian itu sekaligus membuat persaingan makin ketat karena penentuan juara dunia F1 musim ini baru diketahui pada seri terakhir.

Seperti dilansir Antara, kemenangan di Qatar membuat Verstappen menanjak ke posisi kedua klasemen sementara dengan koleksi 396 poin atau hanya terpaut 12 angka dari pembalap McLaren Lando Norris yang pemimpin perburuan gelar juara dunia.

Kemudian, Oscar Piastri yang berada di urutan tiga juga masih berpeluang menjadi juara dunia karena hanya tertinggal empat poin dengan Verstappen. Dengan begitu, penentuan juara dunia F1 2025 berlanjut ke seri pemungkas di GP Abu Dhabi, Minggu 7 Desember mendatang.

Jalannya Balapan F1GP Qatar 2025

Di Sirkuit Losail, Verstappen mampu tampil memukau demi memutus dominasi dari duo McLaren yang sebetulnya memulai balapan dari dua grid terdepan. Verstappen, yang start dari posisi ketiga, langsung berhasil menyalip Norris yang gagal memulai balapan dengan mulus.

Balapan berlangsung sengit ketika Verstappen mencoba untuk memburu posisi terdepan dari Piastri. Memasuki lap ke-25, Piastri memasuki pit lane untuk mengganti ban ke tipe hard. Posisi kemudian berubah menjadi milik Verstappen pada lap ke-27.

Verstappen terus memimpin balapan memanfaatkan kesalahan dari McLaren yang melakukan pit stop di lap ke-25 untuk Piastri dan lap ke-26 untuk Norris. Di lap ke-41, Piastri kini memimpin balapan setelah Verstappen sempat mengganti ban dan gagal menyusulnya.

Baca juga: Eks Juara Dunia F1 Jenson Button Putuskan Gantung Setir di Bahrain

Persaingan balapan kemudian berubah pada lap ke-47 karena Verstappen bisa kembali di posisi terdepan dan mempertajam catatan waktunya untuk menjauh dari kejaran Piastri. Hingga lap ke-50, Verstappen terus memperlebar jaraknya dari Piastri yang kini dibayangi oleh Carlos Sainz.

Pada lap ke-52, Sainz sempat mengalami kesulitan dalam melakukan kontrol ketika memasuki tikungan dan membuat Antonelli bisa memangkas selisih 2,5 detik. Tapi, Sainz bermain cukup rapi untuk bisa mempertahankan posisi ketiga.

Di lap akhir, Norris berhasil memanfaatkan kelengahan Antonelli yang gagal mengendalikan mobilnya. Dengan begitu, Norris melesat ke posisi keempat. Verstappen akhirnya mengamankan kemenangan setelah Piastri gagal mengejarnya, sedangkan Sainz mengamankan podiumnya seusai Norris gagal melakukan manuver.