Namun, penasihat Red Bull, Helmut Marko, menilai bahwa Verstappen telah menahbiskan dirinya sebagai pembalap terbaik dalam sejarah Red Bull meski Vettel meraih dua gelar pada 2013 dan 2010.
"Ya, tidak diragukan lagi dia adalah pembalap terbaik Red Bull," kata Marko seperti dilansir Crash dari The Independent.
Marko pun menjelaskan hal yang membuat Verstappen menjadi pembalap yang spesial. Menurutnya, Verstappen memiliki bakat alami dalam mengemudi dan tak butuh waktu lama baginya untuk mengenali trek balapan.
"Dia tak perlu pemanasan. Jika trek dibasahi hujan maka pembalap lain butuh lima atau delapan lap pemanasan, kemudian Max mencatat lap tercepat pada percobaan pertamanya," beber Marko.
"Sebelumnya, tidak ada yang tahu layout trek di Jeddah. Para pembalap lain membutuhkan waktu lebih lama untuk mengenalinya, tapi Max mampu mencatat waktu tercepat tiga kali, ini adalah salah satu kualitasnya yang luar biasa," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News