Pernyataan itu dibuktikan Vettel saat finis kedua di GP Monaco dengan selisih waktu 2.602 detik dari Lewis Hamilton yang keluar sebagai juara. Di belakang Vettel, ada Valtteri Bottas yang berjarak 3.162 detik dengan sang juara bertahan.
Finis di urutan dua sudah cukup membanggakan bagi Vettel. Sebab, Hamilton dan Bottas selalu mengisi podium pertama atau kedua pada lima seri sebelumnya. Tadinya, jika duo Mercedes kembali terdepan di Monte Carlo, bakal tercipta rekor baru.
"Saya lihat Valtteri memang lebih cepat, tapi tidak ada kesempatan baginya untuk menyusul saya. Kecepatan kami sangat bagus di lintasan lurus dan kekurangannya hanya di downforce saja. Saya pikir mobil kami tidak seburuk yang orang lihat," kata Vettel.
Klik: Usai Piala Sudirman, Tim Indonesia Fokus ke Kejuaraan Dunia
Kendati demikian, Vettel menjelaskan lebih lanjut, tugas Ferrari masih banyak untuk menyaingi mobil Mercedes W10 EQ Power+ secara keseluruhan. Oleh karena itu, dia bertekad bekerja lebih baik lagi dengan para teknisi Ferrari pada seri selanjutnya.
"Untuk lebih kompetitif memang masih jauh dari yang kami harapkan. Tapi, kami yakin bisa meningkatkan performa mobil ini (Ferrari SF90) dalam kurun waktu tiga hingga lima balapan berikutnya," pungkas Vettel.
Pencapaian Vettel finis kedua di GP Monaco belum mempengaruhi dominasi duo Mercedes di klasemen sementara F1GP 2019. Hamilton masih berada di puncak dengan koleksi 137 poin, sedangkan Bottas di bawah Hamilton dengan kumpulan 120 poin. Sementara itu, Vettel di posisi tiga dengan koleksi 82 poin. (Motorsport.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
