Satu kursi di kokpit Mercedes diketahui sempat kosong usai Rosberg membuat keputusan mengejutkan, pensiun dari F1 hanya lima hari berselang usai merebut titel juara musim 2016.
Kubu Mercedes pun dibuat ketar-ketir untuk mencari penggantinya. Setelah menyeleksi sejumlah nama, tim berujuluk "Silver Bullets" akhirnya memilih pembalap Williams, Valtteri Bottas untuk menjadi rekan duet Lewis Hamilton di kompetisi F1 musim depan.
"Oke, karena sekarang saya adalah seorang fan, maka, mudah bagi saya untuk menjawab (pertanyaan soal siapa pembalap yang saya inginkan untuk menggantikan posisi saya)," ujar Rosberg.
Baca: McLaren Ditunjuk jadi Produsen Sensor Mesin di F1 2018-2020
"Setiap orang mengatakan Fernando Alonso, dan saya juga sama. Karena jika itu terjadi, akan terjadi persaingan sengit dengan Hamilton. Di mata fan, itu akan jadi hal yang menarik. Tapi buat tim, skenario itu tidak bisa berjalan," lanjutnya.
Terkait dipilihnya Bottas sebagai pendamping Hamilton musim depan, Rosberg turut mendukung. Menurutnya, Bottas adalah pembalap yang punya kualitas dan jadi aset yang bagus untuk Mercedes.
Baca juga: McLaren-Honda Mengganti Nama Mobil
"Mereka (Mercedes) telah menemukan solusi tepat. Bottas adalah pembalap yang cepat dan meskipun Hamilton tengah dalam performa terbaiknya, tidak akan mudah mengalahkan Bottas. Saya telah membuktikan hal itu," imbuhnya.
Penampilan Bottas bersama Williams sepanjang balapan musim lalu bisa dibilang cukup baik. Dia cukup konsisten meraih poin dan salah satu pencapaian terbaiknya adalah ketika naik podium tiga di GP Kanada.
Video: Pasific Caesar Menang Tipis atas JNE Siliwangi
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
