Sebelumnya, tim yang berbasis di Inggris itu menjalani 14 seri awal musim dengan performa yang naik-turun. Tapi salah satu pembalapnya, George Russell mampu meraih enam podium dan satu kemenangan di GP Kanada pada 15 Juni lalu..
Russell menyumbang poin cukup banyak pada beberapa balapan bersama rookie asal Italia, Kimi Antonelli, yang beberapa kali mencoba mempertahankan konsistensi performanya belakangan ini. Ia memang mampu meraih podium pertamanya, tapi gagal mencetak poin dalam enam balapan jelang jeda musim panas.
Baca juga: Sergio Perez Dikabarkan Bakal Kembali ke F1 bersama Cadillac
Seperti rival mereka yang sama-sama mengejar posisi kedua dalam kejuaraan kontruktor, Mercedes melakukan beberapa perubahan pada bagian mobil mereka. Walau begitu, tidak ada bagian mobil yang mengalami pengembangan signifikan.
Bradley Lord juga menilai kecil kemungkinan ada tim yang membawa paket besar dalam upgrade musim panas karena kebanyakan tim sudah mulai beralih ke regulasi anyar musim depan, terutama mengenai mesin.
"Definisi ‘besar’ bisa merujuk pada banyaknya item pembaruan yang diumumkan atau pada peningkatan waktu putaran dan hal teknis lainnya. Meski pengembangan komponen mulai berkurang, tim masih bisa meraih kemajuan signifikan lewat pemahaman dan pembelajaran mengenai mobil, bahkan dengan konfigurasi yang relatif statis dari sisi performa,” ungkap Lord pada RacingNews365.
Ia juga menambahkan bahwa tim pabrikan Jerman ini akan mengejar sebaik mungkin posisi kedua konstruktor dalam musim ini, melihat seberapa mulai ketatnya pertarungan dengan dua tim lainnya, Ferrari dan juga Red Bull. Mereka berkomitmen untuk mencapai hasil terbaik di akhir
musim. (Indira Pramesti)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
