Alex Young
Alex Young

Jelang GP F1 Tiongkok

Faktor Cuaca Panas Sulut Persaingan Pembalap

Patrick Pinaria • 14 April 2016 17:50
Ulasan Alex Young, Mantan pembalap F1
 
Grand
Prix China sudah menjadi bagian dari agenda Formula One sejak 2004, dan selalu diadakan di Shanghai. Sirkuitnya memiliki desain modern khas Hermann Tilke, dan sengaja dibangun untuk F1™ dengan laju lintasan searah jarum jam termasuk 16 tikungan dan panjang 5,45 kilometer.
 
Sirkuit ini juga memiliki karakter berkecepatan tinggi dengan beberapa tikungan panjang. Terutama tikungan 1-4, serta tikungan 12 dan 13. Ini berarti Anda memerlukan mobil dengan mekanisme dan aero balance yang bagus – jika tidak, pengikisan ban yang abnormal akan mempengaruhi performa saat balapan nanti.

Di sini terdapat juga trek belakang yang sangat panjang,  dimana kita dapat menyaksikan mobil mencapai kecepatan 330kpj. Dengan trek bergelombang berkecepatan 60kpj setelahnya, rem menjadi sangat penting, sebagaimana pengemudi akan merasakan gaya perlambatan lebih dari 5g di sana.
 
Sangat jelas Nico Rosberg akan hadir di China dengan percaya diri tinggi setelah 2 kemenangan sebelumnya. Dia berada pada posisi idealnya karena terbebas dari tekanan dan mengemudi dengan baik. Apabila dia dapat melewati performa rekannya, Lewis Hamilton, dan mungkin mencuri beberapa kemenangan lagi, situasi akan mulai benar-benar menjanjikan bagi Rosberg pada musim kejuaraan ini. Dia menyukai sirkuit di Shanghai, dia juga meraih posisi start pertama dan kemenangan F1™ pertamanya di sini pada tahun 2012.
 
Namun, memasuki balapan ini, Lewis Hamilton juga akan lebih tenang. Walaupun dia belum mendapatkan satu kemenangan pun atas namanya di 2016, kiprahnya sudah cukup bagus dan dia telah meraih 2 kali start terdepan atas namanya. Hanya start-nya yang membuatnya tertinggal, jika dia dapat mengatasinya akhir minggu ini, Hamilton tetap menjadi favorit untuk memenangkan balapan ini.
 
Pertanyaan besarnya adalah, apakah Ferarri dapat menantang mereka untuk meraih kemenangan? Kita melihat di Bahrain, dalam balapan yang mengedepankan kecepatan, mereka sangat dekat dengan Mercedes. Karena Sirkuit Shanghai sangat mirip dengan Bahrain dalam konteks lay out, sangat beralasan mengambil kesimpulan bahwa kedua tim akan bersaing ketat pada hari Minggu dengan Mercedes memiliki sedikit keunggulan pada saat kualfikasi.
 
Yang menjadi faktor-x adalah, seberapa panas trek di hari Minggu besok. Ferrari mempunyai pengikisan roda yang sedikit lebih bagus dalam kondisi cuaca panas, dimana Mercedes kelihatannya berkiprah lebih baik ketika cuaca lebih dingin.
 
Menurut prediksi, pengikisan ban akan menjadi lebih buruk di sini dibandingkan dua balapan sebelumnya. Dengan delapan pembalap teratas diperkirakan memulai balapan menggunakan ban campuran yang super lembut. Hal ini dapat menghadirkan strategi yang berbeda dalam balapan. Kita mungkin akan melihat para tim ini akan berhenti pada lima lap pertama jika pilihan ban super lembut mereka tidak bertahan lama. Jika ini terjadi, saya tidak akan kaget melihat beberapa dari mereka melakukan 4 kali pemberhentian selama balapan.
 
Dengan berbagai faktor tersebut, seharusnya balapan ini akan menjadi tontonan yang menarik. Jangan lupa juga, di belakang 2 tim besar itu, kesempatan masih terbuka lebar untuk semua tim. Akankah Williams berada di puncak dengan keputusan strategi mereka? Bisakah RedBull Racing kembali mengalahkan semuanya, kendati mereka lemah pada trek garis lurus? Bagaimana dengan McLaren atau Torro Rosso? Bisakah mereka memberi kita kejutan?
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(RIZ)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan