medcom.id, Meksiko: Felipe Massa memang belum bisa sepenuhnya melupakan manuver Fernando Alonso yang Ia anggap sangat ekstrim di Formula One (F1) Austin (23/10/2016). Akibat bersenggolan menjelang berakhirnya balapan itu, membuat pembalap Brasil itu harus melakukan pit stop lagi.
"Jika Anda melihat tayangan ulangnya dari kamera atas, manuver untuk menyusul yang Ia gunakan sangat fantastis. Jaraknya cukup jauh di belakang dan andai saja saya tak ada di sana, maka Ia pasti akan keluar lintasan. Saya rasa Ia punya sahabat dekat di Stewards (pengawas balapan) sehingga mereka tak menjatuhkan hukuman apa pun baginya," kesal Massa.
Pembalap yang sempat merasakan jadi juara dunia selama kurang dari 1 menit di F1 2008 itu pun mengklaim, bahwa Alonso tak hanya melakukan manuver ekstrim terhadapnya. Ke Carlos Sainz Jr pun Ia melakukan hal itu. Makanya Ia langsung melebar ke luar trek.
Ia juga mempertanyakan hasil pertemuan yang dilakukan FIA dan penyenggara balap F1 beberapa waktu lalu. Mereka membahas tentang pelarangan melakukan manuver di zona pengereman. Tapi Massa mempertanyakan sanksinya harus benar-benar diberikan kepada pembalap yang melakukannya.
"Memang Alonso tidak melakukan manuver defensif, tapi Ia terlalu agresif mengambil jalur yang terlalu jauh. Ia mengorbankan pembalap lain agar bisa membelok. Kalau memang ini bisa dilakukan maka kami akan melakukannya. Tapi kalau tidak bisa dilakukan maka sanksinya harus diaplikasikan. Karena sudah banyak regulasi yang melarang manuver yang ekstrim, tapi toh tak ada sanksinya."
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id