GP Prancis akan menjadi tiga rangkaian awal seri balapan di Eropa bersama Austria dan Inggris. Panitia penyelenggara telah memilih konfigurasi untuk balapan di sirkuit sepanjang 5.809 kilometer itu.
Terdapat tikungan chicane di Sirkuit Paul Richard yang memisahkan trek lurus Mistral. Dalam simulasi balap di sirkuit tersebut, mobil F1 yang melintasinya bisa mencapai kecepatan 343 kilometer per jam sebelum tiba di chicane.
"FIA telah melakukan penelitian dan kecepatan mobil F1 sebelum chicane akan mencapai 343 km per jam, jadi chicane tersebut memang diperlukan," jelas direktur pengelola GP Perancis, Gilles Dufeigneux dilansir Motorsport.com.
"Berdasarkan data FIA, mobil-mobil F1 akan melaju hingga kecepatan 343 km per jam sebelum chicane, dan 343 km/jam di tikungan Signes. Para pembalap memberi tahu kami bahwa chicane kemungkinan bisa menjadi tempat melakukan overtake tanpa bantuan DRS saat balapan," sambung Dufeigneux.
"Pada gelaran GP Austria, kami telah memperlihatkan konfigurasi yang akan dipakai kepada beberapa pembalap termasuk Lewis Hamilton, Sebastian Vettel, dan Fernando Alonso. Mereka cukup menyukainya dan menganggap konfigurasi sepanjang 5,8 kilometer sebagai pilihan yang bagus."
Paul Ricard, yang telah menandatangani kontrak berdurasi lima tahun, terakhir kali menggelar GP Perancis pada 1990 sebelum diambil alih Magny-Cours pada 2008. GP Prancis pada musim 2018 mendatang akan digelar pada 24 Juni.
Video: Djokovic Absen Hingga Akhir Tahun
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News