Pembalap Kanada itu melewatkan balapan di Sirkuit Nurburgring, Jerman, setelah merasa tidak enak badan dan digantikan oleh pembalap Jerman Nico Hulkenberg.
Kepala tim Racing Point Otmar Szafnauer mengatakan, bahwa sang putra dari Lawrence, biliuner pemilik tim, merasa sakit sejak Grand Prix Rusia pada 27 September.
Stroll menjadi pembalap kedua di Formula 1 yang positif terjangkit Covid-19, setelah rekan satu timnya, Sergio Perez yang melewatkan dua balapan di Silverstone pada Agustus.
"Saya hanya ingin memberi tahu semua orang bahwa baru-baru ini saya dites positif dengan Covid-19 setelah akhir pekan GP Eifel," kata Stroll di media sosial seperti dikutip Reuters.
"Saya merasa 100% dan sejak itu dites negatif."
Stroll tiba di Nurburgring setelah mendapati hasil tes negatif, namun ketika bangun tidur pada Sabtu pagi mengalami sakit perut.
"Saya mengikuti protokol FIA dan mengisolasi diri di motorhome saya dan tidak kembali masuk ke paddock,"kata dia menjelaskan.
"Saya tidak fit untuk balapan jadi saya terbang pulang ke rumah Minggu pagi. Karena saya masih merasa tidak enak badan saya menjalani tes Covid lagi Minggu pagi."
"Hasil hari berikutnya keluar negatif, jadi saya tinggal di rumah mengisolasi diri untuk 10 hari ke depan. Beruntung, gejala saya cukup ringan."
Stroll mengatakan ia menjalani tes kembali pada Senin dan mendapati hasilnya negatif.
"Saya merasa baik dan tidak sabar kembali bersama tim dan membalap di Portugal."(ANT)
Video:Tidak Ada Ceremony, Pembukaan Piala Dunia U-20 Hanya akan Diisi Pidato
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News