Chen Long cukup kerepotan meladeni permainan Ginting pada pertandingan yang digelar di Musashino Forest Sport Plaza tersebut. Buktinya, ia butuh waktu 56 menit guna meraih kemenangan atas Ginting lewat straight game 21-16, 21-11.
Bagi Chen Long, keberhasilan lolos ke final menjadi torehan yang istimewa. Sebab, ia sukses mencapai final sebanyak dua kali beruntun di ajang Olimpiade.
Semakin terasa istimewa karena keberhasilan Chen Long meraih final kedua beruntun di Olimpiade juga membuka peluangnya untuk menyamai rekor seniornya sekaligus legenda Tiongkok, Lin Dan. Rekor itu adalah meraih medali emas di Olimpiade sebanyak dua edisi beruntun.
Sebelumnya, Lin Dan sukses meraih medali emas sebanyak dua kali beruntun pada ajang Olimpiade. Yakni, Olimpiade 2008 (Beijing) dan Olimpiade 2012 (London).
Adapun rekor Lin Dan berpeluang disamai Chen Long pada Olimpiade 2020. Sebab, Chen Long telah sukses meraih medali emas pada Olimpiade 2016 yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil. Pada saat itu, Chen Long sukses meraih menjadi juara usai menaklukkan legenda Malaysia Lee Chong Wei lewat dua game langsung 21-18 dan 21-18.
Di final kali ini, Chen Long akan menghadapi Viktor Axelsen. Laga tersebut akan digelar pada pukul 18.50 WIB, Senin, 2 Agustus 2021.
Chen Long rasanya punya kans besar untuk mengalahkan Axelsen. Sebab, ia memiliki rekor pertemuan yang apik dengan Axelsen. Menurut data statistik BWF, Chen Long berhasil meraih kemenangan sebanyak 14 kali dari 19 pertemuan di turnamen BWF. Sisanya, Axelsen hanya menang lima kali dari Chen Long.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id