Logo Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) (Dok. Medcom.id)
Logo Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) (Dok. Medcom.id)

All England 2021: Tagar #BWFMustBeResponsible Trending Topic, Netizen Tuntut Keadilan

Muhammad Syahrul Ramadhan • 18 Maret 2021 15:26
Jakarta: Jagat media sosial tengah ramai dengan tagar #BWFMustBeResponsible. Ini merupakan buntut dari tim bulu tangkis Indonesia dipaksa mengundurkan diri oleh Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) di ajang All England 2021.
 
Tagar ini menggema dibarengi dengan permintaan agar BWF bertanggung jawab dan berlaku adil. Pasalnya, ada pemain dari negara lain yang sempat positif  covid-19 namun tetap diizinkan bertanding.
 
Selain itu, ada juga pemain tunggal putri Turki yang berada dalam pesawat yang ditumpangi oleh tim Indonesia.

Ini tidak adil untuk atlet Indonesia! #BWFMustBeResponsible@bwfmedia,” cuit salah satu netizen.
 
Saya tidak habis pikir, bagaimana kemarin ada tujuh pemain yang dinyatakan positif dapat tes ulang dan hasilnya kurang dari 24 jam. Lalu kasus yang sama tetapi diselesaikan seperti ini,” cuit netizen lainnya.
 
Tidak Adil, dari semua otoritas Inggris. Bagaimana dengan India, Thailand & Denmark ya? Mereka diuji ulang dan Indonesia tidak punya peluang sama sekali. Malu-maluin @bwfmedia  #BWFMustBeResponsible,” cuit netizen.
 
Tagar ini menjadi trending topic di Twitter dengan 38 ribu cuitan. Sebagian besar juga me-mention akun Twitter resmi BWF @bwfmedia.
 
BWF menarik keikutsertaan tim bulu tangkis Indonesia setelah ada temuan kasus positif covid-19 dalam pesawat skuat Merah Putih ketika berangkat dari Turki ke Inggris. Beberapa pemain mendapatkan surat elektronik pemberitahuan untuk melakukan isolasi mandiri.
 
"Kami tidak diberitahu siapa, berapa orang dan dari mana asal orang yang positif covid-19 tersebut. Namun, 20 dari 24 anggota kami memang mendapat email dari pemerintah Inggris untuk menjalani isolasi di hotel," kata Manajer tim bulu tangkis Indonesia, Ricky Soebagja, di Youtube Badminton Indonesia, Kamis, 18 Maret 2021
 
Ricky pun mengonfirmasi rilis tersebut dan menyebutkan terpaksa mengikuti aturan pemerintah setempat sambil menunjukkan sikap kecewa. Pasalnya, semua anggota timnya juga sudah menjalani tes covid-19 di Inggris beberapa hari sebelum turnamen dan dinyatakan negatif.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan