Owi/Butet kalah dari lawan yang akhirnya menjadi juara dunia 2015, Zhang Nan/Zhao Yunlei di babak empat besar. Sebenarnya, mereka punya peluang untuk lolos ke final saat di game pertama sudah menang dan di game kedua unggul 20-19.
Namun, bola tanggung di depan net gagal dimanfaatkan Owi untuk menjadi poin. Pengembaliannya malah menyangkut di net dan membuat game kedua malah dimenangi oleh Zhang/Zao 23-21. Faktor mental yang sudah jatuh akibat kesalahan di game kedua membuat Owi/Butet akhirnya menyerah di game ketiga dengan skor 12-21.
Kekalahan ini disesalkan oleh Yuni Kartika selaku Humas PBSI. Sejak awal, sektor ganda campuran diharapkan bisa memberikan gelar juara tapi kenyataannya meleset.
"Ganda campuran (Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir) sayang tak bisa lolos ke final. Owi/Butet hanya masalah keberuntungan saja," Yuni Kartika saat berbincang dengan Metrotvnews.com di kantor Metro TV, Jakarta, Selasa (18/8/2015).
"Mereka kalah karena kurang beruntung saja padahal bola sudah tanggung (di game kedua). Mereka suka begitu padahal secara kualitas (dengan Zhang/Zao) mereka seimbang," sambung Yuni.
Hasil ini membuat Owi/Butet tak bisa mengulangi raihan Kejuaraan Dunia 2013. Kala itu mereka berhasil juara dengan mengalahkan Xu Chen/Ma Jin asal Tiongkok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News