Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Rabu 15 Januari, Gregoria harus mengakui keunggulan Yamaguchi lewat rubber game 21-12, 15-21 dan 22-24.
Pada game pertama, persaingan antara Gregoria dan Yamaguchi cukup ketat. Keduanya bergantian memimpin perolehan angka. Akan tetapi, Gregoria berhasil mengamankan poin-poin kritis, sehingga mengamankan game pertama dengan kemenangan 21-12.
Berlanjut pada game kedua, Yamaguchi langsung mengambil inisiatif menekan. Poin demi poin terus didapat tunggal putri asal Jepang tersebut dan berhasil menutup interval game kedua dengan skor 11-5.
Usai interval, Yamaguchi semakin tidak terbendung dan semakin meninggalkan Gregoria. Hasilnya, Yamaguchi sukses mengakhiri game kedua dengan skor 21-15.
Pada game penentu, pertarungan sengit diperlihatkan kedua pebulutangkis. Kejar mengejar poin tidak terhindari. Bahkan poin sempat sama kuat 22-22. Namun pada akhirnya, Gregoria harus mengakui keunggulan Yamaguchi dengan skor akhir 24-22.
Dengan demikian tidak ada tunggal putri Indonesia yang tersisa di Indonesia Masters 2020. Sebelumnya, Fitriani dan Ruselli Hartawan juga kandas.
Video: Latih Barcelona, Setien Janjikan Permainan Bagus
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News