Verrell/Pitha mengaku sudah berjuang maksimal untuk bisa mengimbangi wakil Negeri Gajah Putih. Perjuangan keduanya di lapangan di lapangan harus terhenti dalam tempo 36 menit.
“Saat poin kritis, kami perlu lebih konsisten dari (aspek) apa pun, mulai dari pembukaan, servis, dan teknik,” ujar Pitha usai pertandingan.
“Pelajarannya sangat berharga, saya juga bisa ketemu pemain elite level dunia. Itu bisa jadi motivasi juga buat saya untuk ke depannya bisa lebih keras lagi latihannya dan mau menunjukkan lagi bahwa saya bisa bersaing di level atas,” Verrell menambahkan.
Kegagalan Verrell/Pitha membuat mereka gagal mengikuti jejak kompatriotnya, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, yang melaju ke babak kedua usai mendepak wakil Taiwan, Ming Che Lu/Hung En-Tzu dengan skor 21-19 dan 22-20.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News