Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Foto: Twitter @tokyo2020.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Foto: Twitter @tokyo2020.

Lewat Olimpiade Tokyo, Greysia Polii Pecah Rekor Susi Susanti dan Liliyana Natsir

Cindy • 11 Agustus 2021 20:17
Jakarta: Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengukir sejarah baru dengan meraih medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020. Mereka berhasil mengalahkan ganda putri Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor 21-19 dan 21-15. 
 
Perolehan medali emas ini menjadikan Greysia/Apriyani sebagai ganda putri pertama yang mampu meraih medali pada pesta olahraga dunia empat tahunan itu. Sebelum mereka, belum ada satupun ganda putri Tanah Air yang berhasil membawa pulang medali Olimpiade. 
 
"20 tahun yang lalu, ketika saya berusia 13 tahun, saya tahu Indonesia belum membuat sejarah di ganda putri," ucap Greysia usai laga Olimpiade Tokyo 2020, Rabu, 11 Agustus 2021. 

Greysia berpikir dia dilahirkan untuk menjadi pemain bulu tangkis. Greysia yakin pada usianya yang masih muda belia, dia bisa membuat sejarah. 
 
Greysia dan Apriyani pun berhasil mengukir sejarah menjadi ganda putri Indonesia pertama yang membawa pulang medali emas. Mereka disebut sebagai legenda bulu tangkis Tanah Air. 
 
Baca: Greysia Polii Belum Tahu Kapan Pensiun

Greysia Polii melampaui rekor Susi Susanti dan Liliyana Natsir

Prestasi Greysia/Apriyani memperoleh medali emas melampaui rekor prestasi dua legenda Indonesia lainnya yakni Susi Susanti dan Liliyana Natsir. Sejarah mencatat, Susi Susanti adalah pebulu tangkis pertama yang meraih medali emas Olimpiade. 
 
Momen bersejarah itu terjadi pada Olimpiade Barcelona 1992, saat Susi berhasil mengalahkan wakil Korea Selatan, Bang Soo-Hyun. Susi Susanti menang dengan skor 5-11, 11-5, 11-3. 
 
Selain itu, Liliyana Natsir juga berhasil menggenggam medali emas Olimpiade lebih dari dua dekade kemudian. Sosok yang akrab disapa Butet itu meraih medali emas bersama pasangan di nomor ganda campuran, Tontowi Ahmad pada Olimpiade Rio 2016. Duet maut Tontowi/Liliyana mengalahkan wakil Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan skor 21-14, 21-12. 
 
Rekor Greysia Polii melampui kedua atlet bulu tangkis bersejarah itu lewat koleksi tiga medali emas dari ajang SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade. Sementara itu, Susi dan Liliyana meraih medali emas pada SEA Games dan Olimpiade. 
 
Baca: Pelatih Beberkan Lawan Terberat Greysia/Apriyani
 
Berikut perolehan medali dari berbagai ajang bulu tangkis yang diikuti Greysia Polii, Susi Susanti, dan Liliyana Natsir:
 
Greysia Polii
SEA Games Manila 2005: medali perak  
SEA Games Thailand 2007: medali perak
SEA Games Naypyidaw 2013: medali perak
Asian Games Incheon 2014: medali emas
Asian Games Jakarta-Palembang 2018: medali perunggu
SEA Games Filipina 2019: medali emas
Olimpiade Tokyo 2020: medali emas
 
Susi Susanti
SEA Games Jakarta 1987: medali perak
SEA Games Kuala Lumpur 1989: medali emas
SEA Games Manila 1991: medali emas
Olimpiade Barcelona 1992: medali emas
Asian Games Hiroshima 1994: medali perunggu
SEA Games Chiang Mai 1995: medali emas
 
Liliyana Natsir
SEA Games Filipina 2005: medali emas
SEA Games Thailand 2007: medali emas
SEA Games Laos 2009: medali emas
SEA Games Jakarta 2011: medali emas
Asian Games Incheon 2014: medali perak
Olimpiade Rio 2016: medali emas
Asian Games Jakarta-Palembang 2018: medali perunggu
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan