Mereka tidak terima dua ganda putra terbaik Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian dan Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya yang sudah bersusah payah berjuang ke final dan menyapu bersih podium Denmark Open nomor ganda putra harus dinodai dengan kesalahan fatal panitia.
Sontak momen ini membuat netizen Indonesia begitu emosi.
"Tidak sekali, tapi dua kali. Ini memalukan, mereka berasal dari Indonesia," tulis salah satu netizen.
"Udah berjuang demi negara dan dipanggilnya negara lain. Dan fatal banget, pemain badminton sepopuler minions, salah sebut dong," timpal netizen lain.
"Harusnya mereka jangan naik ke podium dulu yak sebelum announcernya betulin, biar tuan rumah malu sekalian," komentar salah satu akun.
Lewat akun resmi federasi, Badminton Danmark (PBSI Denmark) menyampai permintaan maaf kepada seluruh pencinta bulu tangkis Indonesia.
Dear all,
— Badminton Danmark (@BadDK) October 23, 2022
We are truly sorry for the announcement mistake. Fajar Alfian/Muhammad Ardianto and Marcus Gideon/Kevin Sukamuljo are of course from INDONESIA! ???????? We know that. It was a human mistake, and we hope you can accept our apology.
"Kami meminta maaf atas kesalahan pengumuman. Fajar Alfian/Muhammad Ardianto dan Marcus Gideon/Kevin Sukamuljo tentunya berasal dari Indonesia. Kami tahu itu. Ini kesalahan manusia, dan kami berharap kalian menerima permintaan maaf kami," cuit akun Twitter Badminton Danmark.
Kronologi panitia Denmark Open salah sebut Indonesia jadi Malaysia
Seperti diketahui, All Indonesian Final tersaji antara Fajar Alfian/Muhammad Rian melawan senior mereka Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya, Minggu 23 Oktober kemarin.
Fajar/Rian keluar sebagai juara lewat kemenangan dua set langsung dengan skor 21-19 dan 28-26.
Namun, selebrasi kedua ganda putra terbaik Indonesia saat di podium dirusak akibat pengumuman yang salah.
Mereka keliru menyebut negara asal yang seharusnya Indonesia menjadi Malaysia.
Awalnya saat Marcus/Kevin dipanggil naik ke podium runner up, panitia dengan lantang menyebut negara Malaysia.
Tak hanya sekali, kesalahan yang sama kembali diulang saat memanggil Fajar/Rian ke podium. MC Denmark Open lagi-lagi menyebutkan negara Malaysia.
Kedua ganda putra Indonesia yang ada di podium terlihat kebingungan dan tidak tahu harus protes ke siapa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News