Dalam pertarungan selama 41 menit tersebut, Hendra/Ahsan seringkali melakukan kesalahan sendiri, tak ayal laga pun bisa dimenangkan Lee/Yoo dengan mudah dalam dua set langsung yang berakhir lewat skor 21-15 dan 21-17.
Hendra/Ahsan yang melakukan jumpa pers seusai pertandingan pun mengakui kekurangannya. Menurut mereka kesalahan demi kesalahan yang terjadi ketika laga lebih disebabkan karena faktor stamina.
"Khusus saya, sering melakukan kesalahan karena masalah stamina saja, karena dari pertandingan sebelumnya memang belum pulih benar. Tapi ini tidak bisa dijadikan alasan juga, kami fit saja tetap sulit mengalahkan mereka, apalagi dalam kondisi seperti ini. Tetap dijadikan pelajaran saja, untuk berlatih lebih keras," ujar Ahsan.
Berbeda dengan Ahsan, Hendra yang gantian berbicara lebih menekankan kekalahan ini dikarenakan pertahanan yang buruk. Ia membingungkan setiap serangan yang dilancarkan selalu saja bisa dikembalikan Lee/Yoo.
"Saya akui mereka rapat sekali bertahannya, sudah ganti strategi tetapi tetap tidak mempan. Mau bagaimana lagi, pertahanan kita tadi juga jelek sih," ujar Hendra.
"Kalau masih penasaran juga tanya saja net-nya?," timpal Ahsan memungkas sambil diiringi tawa.
Sebagai apresiasi atas hasil runner up ini, Ahsan/Hendra tetap mendapat hadiah sebesar USD28.500 atau sekitar Rp340 juta, sedangkan Lee/Yoo sebagai juara mendapatkan USD59.250 atau sekitar Rp750 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id