Dipercaya tampil pada partai ketiga di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jojo-sapaan Jonatan malah dikalahkan dengan mudah oleh tunggal putra Thailand ranking 27 dunia, Kunlavut Vitidsarn. Saat itu, dia menyerah dengan skor 10-21 dan 14-21 dalam tempo 47 menit.
"Saya kurang sabar dan banyak melakukan kesalahan sendiri," ujar Jojo seusai laga dikutip dari rilis Humas PBSI.
"Ketika lawan bermain cepat, saya sebenarnya lebih diuntungkan. Tetapi saya kurang sabar dan akhirnya banyak mati sendiri," tambahnya.
"Begitu lawan mengubah dengan bermain pelan, saya juga terbawa. Ketika dia memperlambat tempo permainan, saya jadi kurang nyaman," lanjut tunggal putra ranking tujuh dunia tersebut.
Meski Jojo gagal menyumbang poin, Indonesia tetap menang atas Thailand dengan skor 3-2. Tapi, itu baru terjadi setelah Shesar Hiren Rhustavito menaklukkan Adulrach Namkul pada partai kelima untuk membalikkan keadaan.
Sebelumnya, Indonesia hanya meraih poin dari laga ganda putra yang dimainkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Sebab, Anthony Sinisuka Gintang juga kalah pada partai pembuka. (RO)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News