Jojo mengakui bahwa dirinya kelelahan karena harus mengeluarkan tenaga lebih untuk memukul shuttlecock yang lajunya lambat. Untungnya, ia bisa mengerahkan tenaga ekstra untuk meredam perlawanan Vitidsarn.
"Hari ini shuttlecock lajunya sedikit agak lambat, cukup menguras tenaga dalam melakukan pukulannya. Tetapi tadi saya mencoba lebih percaya diri, lebih diyakinkan kalau lawan jauh lebih capek karena di dua pertandingan pertama dia bermain sangat lama otomatis dia harus mengeluarkan tenaga ekstra," kata Jojo.
"Dan ketika banyak melakukan reli, saya berusaha memasang gestur yang seolah-olah tidak capek, fighting spiritnya lagi. Tidak boleh meredup," jelasnya.
"Setelah kekalahan melawan Shi Yu Qi, saya melakukan evaluasi karena memang ada pola permainan yang tidak baik, strategi yang tidak berjalan," ujarnya.
"Besok di semifinal, siapapun lawannya pasti tidak mudah. Saya harus lebih siap, lebih tahan dan lebih capek lagi. Yang paling penting adalah menikmati setiap momennya, kesempatannya dimaksimalkan," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
