Hal itu disampaikan langsung oleh Sekjen PBSI, Achmad Budiharto. Ia mengklaim sudah berkoordinasi dengan Kemenpora dan Kemenkes perihal penyelenggaraan Indonesia Open 2020.
"Indonesia Open masih on going. Persiapan tetap berjalan, kemarin (Sabtu, 29 Februari) kita sudah kirim surat ke Menpora. Menpora sudah menindaklanjuti, mereka sudah kirim surat ke Menkes," ujar pria yang kerap disapa Budi itu di Cipayung pada Kamis, 5 Maret.
Menurut Budi, ada beberapa hal penting yang dibahas oleh PBSI bersama Kemenpora dan Kemenkes. Salah satunya adalah pengamanan atlet dari beberapa negara yang terjangkit virus korona covid-19 yang cukup parah seperti Tiongkok, Korea Selatan, dan Jepang.
"Di situ ada poin penting, yang pertama adalah kejuaraan itu melibatkan pemain-pemain dari negara-negara yang kemungkinan termasuk potensi suspect, ada Tiongkok, Korea, Jepang," urai Budi.
Budi juga mengklaim bahwa BWF selaku induk bulu tangkis dunia ingin semua agar ajang Super Series berlangsung sesuai jadwal. "Pihak BWF tetap ingin semuanya berjalan dengan risiko seminimal mungkin."
Video: Imbas Virus Korona, 3 Laga Timnas di Kualifikasi Piala Dunia Ditunda
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id