Pada game pertama, Gresyia/Apriyani sebenarnya tampil tidak buruk karena unggul 6-2 atas Huang/Li. Akan tetapi, permainan mereka melempem ketika disamakan oleh Huang/Li menjadi 6-6. Penampilan Greysia/Apriyani makin parah usai interval dan kalah 11-21.
Pada game kedua, pertandingan berjalan sangat ketat. Kejar mengejar angka terjadi. Greysia/Apriyani yang tertinggal 5-9, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 11-11.
Pertandingan tampaknya akan berakhir ketika Huang/Li meriah match point dengan posisi 20-19. Akan tetapi, Greysia/Apriyani menunjukkan mental juara dengan membalikkan keadaan menjadi 23-21 dan memaksa terjadinya rubber game.
Pada game ketiga, pertandingan berjalan lebih mudah bagi Greysia/Apriyani karena Huang/Li tampak kelelahan usai diajak bermain rally pada game kedua. Permainan rally juga terus dikembangkan Greysia/Apriyani pada game ketiga.
Jalannya laga makin mudah setelah sudah unggul 12-6, Li Wenmei mengalami cedera pergelangan kaki. Dia sempat mendapat perawatan di pinggi lapangan sebelum akhirnya kembali melanjutkan pertandingan.
Namun, Greysia/Apriyani sudah keburu dalam performa terbaik dan akhirnya menang dengan skor 21-15. Hasil ini membawa Greysia/Apriyani ke final.
Pada partai puncak, Greysia/Apriyani akan menghadapi wakil Tiongkok lainnya, Chen Qingchen/Jia Yifan. Pertemuan terakhir kedua pasangan terjadi pada smeifinal Prancis Open Super Series 2017 dan Greysia/Apriyani menang 21-5 dan 21-10.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News