Feng yang berusia 21 tahun mengaku gugup ketika dipasangkan dengan Huang yang merupakan enam tahun seniornya. Tapi, ia merasa kini sudah mulai bisa mengimbangi permainan sang senior.
"Awalnya saya cukup gugup karena Huang adalah senior saya. Akhirnya saya cuma coba memberikan yang terbaik dan bisa mengimbangi permainannya," ujar Feng.
"Saya juga tidak tahu apakah permainan saya menigkat karena waktu kami berpasangan juga masih singkat. Tapi, saya merasa mulai bisa mengimbanginya," tutur Feng.
Huang pun tak menampik bahwa absennya sejumlah pemain kuat sepert rekan senegaranya, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, membuat perjalanan mereka ke final relatif lebih mudah. Namun, mereka juga sedikit kecewa karena tak bisa menguji kemampuan mereka menghadapi lawan yang lebih kuat.
"Kami tak memungkiri bahwa absennya sejumlah pemain membuat langkah kami menuju final relatif lebih mudah. Tapi, kami juga ingin menghadapi mereka untuk mengukur kemampuan kami," tutup Huang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News