Bertanding di Lapangan 2 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Ahsan/Hendra menang atas Ren/Tan dengan skor 17-21, 21-15, 21-14 dalam tempo 50 menit. Ahsan/Hendra sempat kehilangan gim pertama, sebelum akhirnya bangkit pada dua gim selanjutnya.
The Daddies--julukan Ahsan/Hendra sejatinya memulai laga dengan sangat baik. Mereka mampu terus unggul hingga poin 17-11, tapi setelah itu seperti kehilangan fokus hingga berbalik kalah 17-21
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Tadi di gim pertama, tidak menyangka dari unggul 17-11 lalu kami tidak poin lagi. Tapi setelah itu, kami coba lupakan dan usaha bangkit lagi," kata Ahsan soal gim pertama dalam rilis Humas PBSI.
"Di gim pertama, mereka menang di bola depannya dan karena posisi kami menang angin jadi tidak berani main membuka bola, maunya no lob terus," sambung Hendra.
Di gim kedua, Ahsan/Hendra berada di bawah tekanan. Selain poin yang selalu tertinggal, terdapat dua keputusan wasit yang merugikan peraih medali emas Asian Games 2014 itu.
Pertama, servis Ahsan dinyatakan keluar. Kedua, pukulan lawan yang jatuh di luar garis belakang menjadi poin untuk Ren/Tan karena dianggap mengenai lengan Ahsan.
Tak ayal, kejadian tersebut membuat Ahsan/Hendra sedikit terpancing emosi dan mereka pun harus memanggil referee. Tapi setelah ditenangkan pelatih Aryono Miranat dan mendapat penjelasan dari referee, Ahsan/Hendra malah tampil lebih lepas.
Mereka yang tertinggal 9-11 mampu membalikkan keadaan dan merebut gim kedua dengan skor 21-15. Kemudian pada gim ketiga, Ahsan/Hendra tampil makin nyaman dan menutup laga dengan skor 21-14.
"Kejadian di gim kedua itu sebenarnya sudah biasa dalam pertandingan, hanya kami tadi lumayan masih dalam tekanan dan poinnya tertinggal terus. Menurut kami, itu poin-poin krusial tapi malah jadi buat lawan. Beruntungnya setelah keadaan itu kita bisa sedikit delay, menurunkan tempo dan keluar dari tekanan," ungkap Ahsan.
"Di gim ketiga, kami terus pegang bola depannya dan coba menyerang terus apalagi sebelum interval kami menang angin," timpal Hendra.
Kemenangan ini sekaligus revans The Daddies atas Ren/Tan di babak kedua Kejuaraan Asia 2022 di Manila, Filipina pada Februari lalu. Saat itu, Ahsan/Hendra kalah dua gim langsung dengan skor, 9-21 dan 15-21.
Selanjutnya pada babak 16 besar Malaysia Open 2022, Kamis 30 Juni, Ahsan/Hendra akan kembali berhadapan dengan wakil Tiongkok, He Ji Ting/Zhou Hao Dong, yang melewati babak 32 besar setelah menaklukkan ganda putra Malaysia, Boon Xin Yuan/Wong Tien Ci.