Pertandingan berlangsung menarik di Arena Birmingham, Inggris, Rabu 11 Maret. Perlawanan yang diberikan Greysia/Apriyani membuat Chang/Kim baru bisa menutup laga dengan skor 21-17 dan 21-15 dalam tempo 55 menit.
Greysia menilai kekalahannya akibat permainan yang mudah terbaca lawan. Meski sempat mencoba mengubah gaya main di lapangan, Chang/Kim tetap bisa mengantisipasi permainan mereka.
“Kebaca semua permainan kami, mereka sudah menghapal semua permainan kami. Sementara kami berusaha untuk membalikkan lagi, nggak dapat mainnya. Kami berubah, dia baca, kami ubah lagi, mereka baca lagi. Itu yang membuat kepercayaan diri mereka jadi bertambah,” kata Greysia usai pertandingan.
Hal senada diungkapkan Apriyani. Ditambah lagi, koordinasinya dengan Greysia tidak seapik sebelumnya sehingga sempat keteteran menghadapi permainan Chang/Kim.
“Sama dengan kata Kak Greys, permainan kami sudah tertebak lawan. Kami mau ubah, mereka sudah tahu lagi. Terus saya dan Kak Greys banyak ketuker-tuker di lapangan. Koordinasinya kurang. Terus kami juga kurang cepat berubah, setelah mereka baca permainannya,” ujar Apriyani menambahkan.
Meski Greysia/Apriyani gagal lolos ke babak selanjutnya, Indonesia masih memiliki Siti Fadia Silvia Ramadhanti/Ribka Sugiarto yang sukses melaju ke babak kedua. Siti/Ribka menundukkan wakil Mesir, Doha Hany/Hadia Hosny lewat straight game 21-8 dan 21-11.
Video: Getafe Pastikan Tak Akan Terbang ke Milan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
