Lebih mengejutkan lagi karena Akane takluk lewat straight game 21-14 dan 21-18 dari Yeo. Apalagi, Yeo yang merupakan non unggulan hanya membutuhkan 40 menit untuk menyingkirkan Akane.
Kejutan terjadi sejak awal pertandingan. Akane dipaksa bermain bertahan dan Yeo dengan mudah mengumpulkan poin hingga menutup interval dengan skor 11-5.
Setelah interval, Yeo semakin menjauhi Akane. Bahkan Akane tidak diberi kesempatan untuk membalikkan keadaan karena Yeo tak pernah menyerahkan keunggulannya hingga akhirnya menang dengan skor 21-14.
Baca juga: Rinov/Pitha Disingkirkan Unggulan Ketiga
Tapi pada game kedua, Akane mulai menunjukkan perbaikan performa. Ia mampu menahan gempuran-gempuran Yeo dan unggul 9-11 pada interval.
Namun, Yeo kembali menjukkan dominasinya selepas interval. Ia mampu mencetak empat angka beruntun untuk mengubah skor menjadi 17-14 hingga akhirnya unggul 21-18.
Yeo mencatatkan namanya di buku sejarah dengan menjadi wakil Singapura pertama yang mengalahkan Akane di semua ajang. Yeo juga menjadi wakil tunggal putri Singapura pertama dalam sejarah yang melaju ke babak 16 besar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.
Pada babak ketiga, Yeo akan menghadapi wakil Vietnam, Thi Trang Vu. Vu melaju usai menyingkirkan wakil Denmark, Line Hojmark Kjaersfeldt, pada babak kedua.
Video: Juventus Terancam Tanpa Maurizio Sarri di Laga Perdana Liga Serie A
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
