Nama Rahmat Hidayat mungkin tidak terlalu populer. Meski begitu, gaya permainan Rahmat dinilai sangat cocok untuk mendukung style bermain Kevin yang atraktif dan selalu menghibur penonton.
Profil Rahmat Hidayat
Rahmat Hidayat lahir di Batam pada tanggal 17 Juni 2003. Ia merupakan didikan PB Djarum yang berhasil menembus pelatnas kategori ganda putra.
Sebelumnya Rahmat berpasangan dengan Muhammad Rayhan Nur Fadillah. Tingginya persaingan di sektor ganda putra Indonesia membuat keduanya masih di bawah bayang-bayang para ganda senior.
Rahmat/Rayhan terakhir menempati peringkat 59 dunia. Adapun prestasi Rahmat/Rayhan yakni juara di Lithuanian International Future Series 2022 serta Bahrain International 2022.
Sebelum ditunjuk mendampingi Kevin, Rahmat Hidayat juga sempat berpasangan dengan Pramudya Kusumawardana menggantikan Yeremia Rambitan yang cedera tahun lalu.
Meski hanya sementara, Rahmat/Pramudya sukses menyabet dua gelar di ajang Indonesia International Challenge 2022 dan Indonesia Masters 2022 Super 100.
Alasan pelatih pasangkan Rahmat dengan Kevin
Herry Iman Pierngadi selaku pelatih ganda putra PBSI mengungkapkan, pilihan Rahmat pada dasarnya atas kemauan Kevin.
"Saya sudah bicara dengan Kevin. Saya kasih pilihan, ternyata dia milihnya Rahmat," ucap Herry seperti dilansir Tim Humas dan Media PBSI.
"Mungkin karena Rahmat sudah di tim utama, sering sparing, kadang diajak makan, jalan juga sama Kevin. Komunikasinya lebih nyambung," tambah pelatih berjuluk Naga Api tersebut.
Untuk turnamen yang akan diikuti Kevin/Rahmat, Herry masih menghitung dan memilah-milah turnamen mana yang bisa masuk. "Saya masih menghitung poin dan memilah-milah dulu turnamen mana yang bisa mereka ikuti. Kita pilih enam bulan ke depan kurang lebih," jelas Herry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News