Rehan/Gloria mengakui bahwa lawan bermain sangat rapi dan kesulitan keluar dari tekanan. Ditambah lagi, ada rasa tegang karena untuk pertama kalinya tampil di final sebagai partner.
"Untuk permainan hari ini, lawan bermain sangat rapi dan kami tidak bisa keluar dari tekanan mereka. Selain itu, saya tegang karena sudah lama tidak main di partai final. Ini membuat penampilan saya terganggu," ujar Rehan.
Namun, Rehan/Gloria bertekad membangun performa mereka dari pencapaian ke final German Open 2025 ini. Mereka berharap bisa naik podium kembali pada turnamen selanjutnya.
"Terlepas hasilnya, saya tetap bersyukur bisa kembali bermain di final, bisa naik podium lagi. Cukup senang dengan pencapaian ini tapi saya belum puas. Ini baru awal dan kami harus terus mengejar kemenangan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News