Jafar/Felisha mengakui Guo/Chen tampil jauh lebih baik. Tekanan yang dilancarkan wakil Tiongkok itu sangat merepotkan meski jagoan Indonesia telah melakukan segala cara untuk keluar dari tekanan tersebut.
"Hasilnya memang belum seperti yang diharapkan tapi tetap bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan hari ini. Tadi kami sudah mencoba berbagai cara, segala pola untuk menang," kata Felisha.
"Di game pertama tekanan lawan sangat keras, kami banyak kaget. Antisipasi mereka lebih siap dari kami. Di game kedua kami mencoba balik menekan tapi kurang beruntung di adu setting. Kami terlalu hati-hati, banyak tanggung dan akhirnya mati sendiri," beber Felisha.
"Di game pertama kami tidak bisa keluar dari tekanan sampai sebenarnya masuk ke game kedua. Kami mulai menemukan pola permainan menjelang akhir pertandingan dan ternyata sudah terlambat. Sayang saja tadi tidak bisa maksimalkan keuntungan saat bisa membalikkan keadaan," ungkap Jafar.
"Pelajarannya kami harus bisa lebih tenang di poin-poin kritis, startnya juga tidak boleh ketinggalan. Adaptasi dan feeling di lapangan harus lebih cepat dan lebih matang," papar Felisha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
