Axelsen yang berstatus sebagai tunggal putra terbaik dunia sempat dikalahkan Yuqi lebih dulu pada laga kedua fase penyisihan Grup B beberapa hari lalu. Saat itu, Yuqi yang berasal dari Tiongkok menang dengan skor, 13-21, 21-18, dan 21-17.
Berbeda dengan laga penyisihan grup yang berlangsung ketat, Axelsen malah menang mudah ketika dipertemukan lagi dengan Yuqi di semifinal. Laga tersebut hanya berdurasi 41 ketika ditutup Axelsen dengan skor, 21-12 dan 21-18.
Klik: Triadi Raih Emas Ketiga di Test Event Asian Games 2018
Besar kemungkinan Yuqi gagal memberikan perlawanan terbaiknya pada semifinal karena harus tampil dengan kaki yang cedera. Itu terbukti ketika Yuqi mendapat pertolongan medis pada pertengahan game kedua karena kulit telapak kakinya terkelupas.
Meski menunjukkan bahasa tubuh kesakitan, yuqi tetap memilih melanjutkan pertandingan setelah jempol kakinya diplester. Situasi tidak menguntungkan inilah yang dimanfaatkan Axelsen untuk mendapat tambahan poin dengan mudah untuk menutup laga.
Axelsen belum memiliki lawan pada final. Saat ini, ia masih menunggu hasil semifinal lainnya yang mempertemukan Son Wan Ho (Korea Selatan) dengan Lee Chong Wei (Malaysia).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News