Ginting menghadapi Chen Long yang merupakan unggulan kelima tunggal putra pada perempat final. Pebulu tangkis asal Cimahi tersebut menang lewat dua game langsung.
Interval game pertama berpihak pada Chen. Ginting sempat tertinggal dengan skor 6-11 oleh pebulutangkis berusia 29 tahun tersebut.
Baca: Tiga Pesilat Putra Indonesia Tembus Final dengan Sempurna
Kendati demikian, Ginting mampu membalikkan keadaan. Ia bahkan memenangi game pertama dengan skor 21-19.
Kali ini, giliran Ginting yang lebih kuat pada interval game kedua. Pebulutangkis berusia 21 tahun itu mengungguli Chen Long 11-6.
Perlawanan Ginting semakin tak terbendung pada game kedua. Ia mampu mencatat kemenangan dengan skor yang cukup telak, 21-11.
Baca: JKT 48 Segarkan Final Jetski Asian Games 2018
"Game pertama sempat tertinggal beberapa poin, tapi di situ saya coba terapin strategi kemarin, lebih inisiatif nyerang dan balikin percaya diri dan Puji Tuhan bisa berhasil tadi," kata Ginting di Jakarta pada Minggu (26/8/2018).
"Game kedua tidak ada strategi khusus, cuma dia kan menang angin, jadi dia banyak mati sendiri," lanjut dia.
Dengan ini, Indonesia memiliki dua wakilnya untuk nomor tunggal putra. Mereka juga secara otomatis telah mengamankan medali perunggu.
Video: Sukses Lalu Muhammad Zohri
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
