Lin Dan salah satu atlet tunggal putra Tiongkok yang menorehkan prestasi luar biasa. Medali emas Olimpiade hingga gelar kejuaraan dunia menjadi bukti sahih nama besar pria 37 tahun tersebut.
"Saya telah mendedikasikan segalanya untuk olahraga yang saya sukai. Keluarga, pelatih, rekan satu tim dan penggemar telah menemani saya melalui banyak masa bahagia dan saat sulit," media Tiongkok mengutip Lin Dan yang mengumumkan pensiunnya.
"Sekarang saya berusia 37 tahun, kebugaran fisik dan rasa sakit yang saya alami tidak lagi memungkinkan untuk bertanding berdampingan dengan teman satu tim saya," ujar Lin menambahkan.
Baca: Lin Dan Resmi Gantung Raket
Mundurnya Lin Dan memunculkan respons dari berbagai kalangan. Termasuk, rivalnya sejak dulu di lapangan yakni eks pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei.Bahkan, Chong Wei menuliskan pesan haru di media sosial twitter pribadinya.
"Kita tahu hari ini akan tiba, momen berat dalam hidup kita. Kau menarik tirai secara anggun, kau adalah raja dalam pertarungan kita yang membanggakan. Semua keempat gelombangmu telah menghilang, bersama keheningan dari air mata yang sunyi," tulis Chong Wei.
Berikut ini 6 fakta menarik tentang The King of Badminton, sapaan Lin Dan yang berhasil dirangkum medcom.id:
1. Les piano
Lin Dan kecil ternyata tidak diarahkan oleh orang tuanya untuk bermain bulu tangkis. Justru, Lin Dan diarahkan untuk menjadi pemain piano hebat. Bahkan, Lin Dan sempat les piano. Namun, Lin Dan tetap lebih memilih bulu tangkis sejak usia 5 tahun.2. Dibina oleh tentara
Lin Dan sempat dibina oleh tim olahraga Tentara Pembebasan Rakyat usai memenangkan Kejuaraan Junior Nasional saat berusia 12 tahun. Lalu, dia didaftarkan ke tim bulu tangkis Timnas Tiongkok pada 2001 ketika berusia 18 tahun.3. Peringkat 1 dunia
Karier Lin Dan kian meroket pada 2004. Saat itu, dia berhasil mencicipi peringkat pertama dunia BWF pada Februari. Masih pada tahun yang sama, Lin Dan membantu Tiongkok meraih gelar Piala Thomas usai mengalahkan Peter Gade pada babak final.4. Back to back medali emas Olimpiade
Lin Dan menjadi satu-satunya tunggal putra yang meraih back to back medali emas Olimpiade. Prestasi di Beijing pada 2008 kembali diulang Lin Dan pada 2012 di London. Lin Dan juga satu-satunya pemain yang memenangkan sembilan kejuaraan bergengsi yakni Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Dunia, Piala Thomas, Piala Sudirman, Final Masters Super Series BWF, All England Open, Asian Games, dan Kejuaraan Asia.
Lin Dan saat meraih medali emas Olimpiade London 2012 (Foto: AFP/Adek Berry)
5. Smash 330 km/jam
Lin Dan yang kerap disapa Super Dan, mampu mendorong shuttlecock dengan kecepatan lebih dari 330 km/jam melalui tangan kirinya.6. Terlempar dari 100 besar dunia
Cedera sempat menyerang Lin Dan pada 2013. Alhasil, peringkat dunia Lin Dan sempat merosot ke 104 pada 2014. Meski begitu, dia mampu meraih medali emas Asian Games di Incheon, Korea Selatan.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id