Seperti tertuang dalam rilis Humas PP PBSI, tim bulu tangkis Indonesia sejatinya sudah berada di Malaysia untuk mengikuti ajang BATC 2024 yang bakal bergulir di Setia City Convention Centre, Selangor pada 13-18 Februari mendatang. Lalu, mereka sempat antusias ingin mencoblos di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) di World Trade Center, Jalan Tun Ismail, Chow Kit, Kuala Lumpur.
Namun setelah menunggu lama dan meminta bantuan KBRI untuk mencoblos di sana, rombongan tim bulu tangkis Indonesia terpaksa gagal menggunakan hak suaranya karena situasi di PPLN WTC Kuala Lumpur penuh sesak dengan WNI yang juga sangat antusias mencoblos.
Atas kondisi tersebut dan juga karena ada jadwal latihan penting di arena pertandingan pada sore harinya, Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky memutuskan seluruh tim lebih baik batal memilih dan kembali ke hotel. Keputusan ini diambil setelah Rionny berdiskusi dengan pemain, pelatih, dan tim pendukung.
"Kami yang sudah menunggu lama di luar belum juga ada kesempatan bisa masuk ke WTC untuk menggunakan hak pilih. Apalagi sorenya ada latihan perdana di main hall. Akhirnya, kami putuskan untuk kembali ke hotel dan batal mencoblos," tutur Rionny.
Baca juga: Rahmat/Yere Raih Gelar Perdana di Sri Langka International Challenge 2024
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo menyayangkan situasi ini karena dia bersemangat menyambut Pemilu 2024. Namun, dia mengaku tetap bisa menerimanya sambil berharap prestasi olahraga Indonesia semakin berkembang di bawah kepimpinan presiden baru nanti.
"Saya sebenarnya sangat antusias untuk ikut mencoblos di Pemilu tahun ini. Cuma memang kondisinya tidak memungkinkan. Meski demikian, saya sangat berharap presiden yang menang nanti mau dan lebih memperhatikan prestasi olahraga Indonesia, terutama cabang bulu tangkis," tutur Chico.
Rekan Chico, Leo Rolly Carnando yang tampil di nomor ganda putra juga memiliki harapan besar terhadap presiden pemenang Pemilu 2024. Menurutnya, selain memajukan bulu tangkis, presiden baru nanti dianjurkannya untuk menurunkan pajak penghasilan para atlet.
"Harapan saya, semoga presiden yang dipilih rakyat dalam Pemilu ini bisa lebih menaruh perhatian kepada prestasi olahraga, khususnya kepada cabang bulu tangkis. Semoga presiden yang terpilih nanti mau menurunkan pajak penghasilan kami, para pebulu tangkis," ujar Leo.
Suara senada juga datang dari salah satu pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Ribka Sugiarto. Dia berharap, siapa pun presiden yang kelak mendapat mandat dari rakyat, bisa lebih memperhatikan pembinaan olahraga di Tanah Air.
"Harapan saya, seperti harapan teman-teman yang lain, semoga presiden yang menang dalam Pemilu 2024 ini bisa lebih memperhatikan pembinaan olahraga, terutama bulu tangkis," ucap Ribka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
