Tak tanggung-tanggung, pasangan tuan rumah itu mampu menaklukkan Owi/Butet dengan dua game langsung, 17-21 17-21. Permainan menekan yang diterapkan Wang/Huang sukses membuat ganda campuran nomor satu dunia ini kerap membuat kesalahan sendiri.
"Lawan hari ini tidak mudah dihentikan, beda dengan lawan yang kemarin. Intinya kami kurang sabar," ucap Tontowi usai pertandingan.
"Sebetulnya di awal sudah benar, namun ada sedikit kesalahan yang membuat mereka bangkit. Kami tidak bisa menahan laju poin mereka. Mungkin karena kami terlalu fokus, jadi mainnya monoton dan tidak mengubah ritme," jelas Liliyana seperti rilis dari PBSI.Klik di sini: Vettel Rebut Pole Position GP Azerbaijan
Meski sempat menahan laju poin Wang/Huang, Liliyana berdalih, ia dan Owi kurang bermain sabar. Sehingga sang lawan kembali menjauh dan memastikan diri sebagai pemenang di final ini.
"Waktu bisa mengejar, kami bisa juga menembus dan mereka jadi susah juga menembus kami. Memang yang penting itu dari pikirannya. Dapat poinnya memang susah, harus lebih sabar," tambah Liliyana.
Dengan demikian, dari empat kali bertemu berarti Owi/Butet telah menelan tiga kali kekalahan dan sekali menang atas Wang/Huang. Selain itu, kekalahan tersebut membuat mereka menunda meraih gelar perdana pada 2018 ini.
F1 GP Baku Perlihatkan Keindahan Kota
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News