Kejuaraan Kota PBSI Jakarta Timur tahun ini diikuti oleh 862 peserta dari 62 klub dan mempertandingkan 24 kelas dengan 5 kategori, yakni pra-dini, anak-anak, pemula, remaja, dan taruna. Menurut Eddy yang juga ketua pelaksana turnamen, Kejuaraan Kota PBSI Jakarta Timur memang rutin terlaksana tiap tahun guna mencetak atlet berbakat.
"Kejuaraan ini sebagai salah satu bentuk tanggung jawab kami untuk mencetak atlet-atlet muda berbakat khususnya pada olahraga bulu tangkis," ujar Eddy Wijaya.
Sebelumnya, upacara pembukaan Kejuaraan Kota PBSI Jakarta Timur turut dihadiri Jamalludin SH, MH selaku Ketua Bidang Hukum PBSI Jakarta Timur mewakili Ketua Umum PBSI Jakarta Timur Trianto Haryawan yang berhalangan hadir, Kurniahu Ketua Umum PBSI Jakarta Selatan, dan Tina Martina, M.Pd Kepala Seksi Olahraga Suku Dinas Jakarta Timur.
Ditambahkan Eddy, kejuaraan ini juga memberikan kontribusi besar untuk para peserta karena bisa mendapatkan sertifikat jenjang prestasi sekolah.
"PBSI Jakarta Timur berkontribusi besar menyumbangkan atlet-atlet muda untuk maju ke Kejuaraan Provinsi," katanya.
Kejuaraan Kota PBSI Jakarta Timur juga didukung oleh Walikota Jakarta Timur demi terciptanya generasi-generasi baru di cabang olahraga bulutangkis.
"Dukungan dan apresiasi akan kami berikan sepenuhnya untuk event-event seperti ini, terutama masalah perizinan sehingga acara bisa berjalan dengan baik," jelas Tina Martina, M.Pd.
Eddy Wijaya mengungkapkan, PBSI Jakarta Timur akan terus mendukung event yang memiliki potensi besar untuk menjaring bibit-bibit baru olahraga bulu tangkis untuk mengharumkan nama Jakarta Timur dan Indonesia di kancah internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
