Kepastian Ahsan/Hendra menjadi juara baru diketahui setelah menaklukkan Frengky Wijaya Putra/Sabar Karyaman pada final, Sabtu 2 Desember. Saat itu, Ahsan/Hendra hanya butuh waktu 28 menit untuk menutup laga dengan skor, 21-13 dan 21-17.
“Senang bisa juara lagi setelah sekian lama berpisah. Ini menjadi ajang tolak ukur kemampuan kami sejauh mana kami masih bisa bersaing,” kata Ahsan usai bertanding seperti tertuang dalam rilis Humas PBSI.
Klik: Hafiz/Gloria Lolos Sendirian ke Semifinal
Tidak ada kesulitan khusus bagi Ahsan/Hendra untuk menaklukkan Frengky/Sabar. Meski lawannya sempat tampil menyerang, Ahsan/Hendra mampu tampil lebih konsisten hingga laga berakhir.
“Sebenarnya lawan bisa memberikan perlawanan. Tapi mereka melakukan banyak kesalahan sendiri pada akhir-akhir pertandingan," kata Hendra mengevaluasi pertandingan.
Klik: Ruselli Raih Gelar di Kejurnas PBSI
Meski masih menjadi yang terbaik di Tanah Air, Ahsan/Hendra mengaku belum punya rencana khusus untuk menjalani musim 2018. Apakah keduanya kembali dipasangkan untuk membela Indonesia, masih menunggu keputusan pelatih Pelatnas PBSI Cipayung.
“Kami tidak tahu kedepannya seperti apa. Yang jelas, kami akan istirahat dulu pada sisa akhir tahun ini. Untuk tahun depan tinggal menunggu instruksi pelatih saja," ujar Ahsan.
“Akan saya coba pikirkan lagi kalau saya dipanggil lagi ke Pelatnas. Pasalnya, memang belum ada pembicaraan apa-apa hingga saat ini," sambung Hendra.
Ahsan/Hendra tampil secara terpisah untuk mengarung berbagai ajang internasional pada musim 2017. Ahsan berpasangan dengan Rian Agung Saputro, sedangkan Hendra malah tampil dengan pebulu tangkis Malaysia, Tan Boon Heong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News